Tips Web Copywriting Untuk Website Perusahaan, Fokus Pada 3 Jenis Artikel Saja

web copywriting

Masih banyak di Indonesia website perusahaan yang dibuat sekedarnya. Hanya sebagai company profile online saja, yang penting punya website. Padahal jika dibuat dengan baik website perusahaan akan bisa meningkatkan bisnis.

Web Copywriting Untuk Website Perusahaan

Tujuan sebuah website perusahaan setidaknya ada dua, yaitu:

  1. Mendapatkan sales, baik penjualan produk atau jasa.
  2. Mendapatkan trafik organik, dimana trafik akan diubah menjadi leads lalu menjadi konsumen (sales).

Untuk mencapainya sebaiknya web copywriting fokus pada 3 jenis artikel. Yaitu artikel komersial, artikel informasional, dan artikel linkable asset.

1. Artikel Komersial

Artikel komersial adalah artikel yang menargetkan keyword komersial. Orang yang Googling dengan keyword komersial biasanya sudah siap untuk membeli sesuatu. Jadi sebaiknya isi artikelnya adalah hard selling.

Artikel bisa berbentuk halaman jasa atau halaman produk, maupun artikel di blog. Untuk keyword yang tidak tertampung di halaman jasa atau produk, maka ditulis sebagai artikel-artikel blog. Setiap artikel mempunyai satu CTA (call to action) yang jelas, yaitu menawarkan produk atau jasa.

Tidak selalu, namun keyword komersial biasanya mempunyai search volume yang lebih sedikit. Kadang tingkat persaingannya juga lebih rendah. Karena itu lebih mudah untuk dinaikkan rangkingnya, dan begitu ranking keyword sudah top 3 di Google SERP maka bisa diharapkan sales akan berdatangan.

2. Artikel Informasional

Artikel informasional adalah artikel yang menargetkan keyword informasional, tentunya yang sesuai dengan niche website perusahaan. Orang yang Googling dengan keyword ini biasanya ingin mencari informasi atau ingin belajar hal tertentu.

Artikel bisa berbentuk halaman FAQ, tutorial atau panduan penggunaan produk, dan semacamnya. Biasanya keyword informasional jumlahnya banyak, sehingga cocok untuk dijadikan sebagai artikel-artikel blog.

Artikel informasional bisa dimonetisasi dengan cara soft selling. Bisa juga dijadikan sebagai pengumpul leads dengan cara email list building atau semacamnya. Leads yang terkumpul di kemudian hari bisa ditawari produk atau jasa, akan lebih baik lagi jika menggunakan metode funnel marketing.

3. Artikel Linkable Asset

Link building masih menjadi ranking factor yang penting. Namun lumayan berat melakukannya.

Jika membangun backlink dengan teknik guest post butuh waktu lama dan effort yang besar. Dengan teknik content placement atau sponsored post bisa menghemat waktu, namun konsekuensinya harus menyediakan biaya yang lumayan besar.

Karena itu penting untuk membuat artikel linkable asset. Yaitu artikel yang bisa mendatangkan backlink secara natural. Orang rela memberi backlink pada artikel itu tanpa diminta.

Artikel linkable asset bisa berupa panduang lengkap tentang sesuatu, ensiklopedia mini, hasil riset, dll. Yang sekiranya dipakai orang sebagai bahan tulisan, sehingga minimal akan disebut sebagai sumber dan harapannya juga diberi backlink.

Artikel linkable asset sebaiknya dibuat sebanyak mungkin agar semakin besar potensi mendapatkan backlink natural. Jika website terus-menerus dalam jangka panjang mendapatkan backlink, maka authority akan makin naik juga trafik dan sales serta rangking keyword komersial dan informasional. Yang akan sulit dikejar oleh kompetitor.

Linkable aset tidak hanya berbentuk artikel. Bisa juga infografis atau online tool atau yang lainnya.

Agar sukses menerapkan web copywriting sebaiknya menggunakan jasa profesional, dan yang direkomendasikan adalah Wordsmith Group. Mereka tidak hanya mampu menulis artikel web copy dengan baik, tapi juga mengoptimasinya agar SEO friendly. Sehingga mampu mendatangkan trafik dan trafik akan lebih terkonversi menjadi sales.

 

Tips Web Copywriting Untuk Website Perusahaan, Fokus Pada 3 Jenis Artikel Saja

You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *